Bagi orang dewasa, buah-buahan dan sayur-sayuran dapat dianggap sebagai makanan yang baik untuk dikonsumsi. Namun, ini tidak berlaku untuk anak-anak. Karena tidak sedikit yang tidak mau memakannya.
Sulit dan mudah untuk mengajari anak makan buah dan sayuran dan bisa disesatkan dengan cara berikut:
Berikan Contoh
Cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah memberi contoh kepada anak Anda. Segera tunjukkan pada anak Anda bahwa Anda juga suka makan buah dan sayur setiap hari.
Jika anak sering melihat orang tuanya makan buah dan sayur, mereka akan menganggapnya sebagai kebiasaan. Jika sudah begini, keinginan anak untuk makan buah dan sayur juga meningkat.
Selalu Berikan Buah dan Sayur
Bagaimana anak-anak bisa mengenali dan menyukai buah-buahan dan sayuran ketika mereka tidak di rumah? Untuk itu Anda harus memasukkan buah dan sayur dalam menu harian Anda.
Anda bisa menjadikan sayuran sebagai bahan yang harus selalu ada dalam setiap masakan yang Anda buat. Selain itu, ibu juga harus menyediakan buah segar di meja makan. Tidak harus banyak sekaligus, buah yang ditawarkan berbeda setiap harinya.
Tidak hanya di meja makan, Moms juga bisa menyediakan irisan buah dan air dengan potongan buah di lemari es. Jangan lupa untuk membawa perlengkapan sekolah untuk anak-anak berupa buah dan sayur dengan tampilan yang lucu dan menarik.
Mulailah Dengan Yang Manis
Agar anak tidak kaget, ibu bisa mengenalkan buah-buahan yang rasanya manis terlebih dahulu. Sebagai fase pengenalan pertama, buah-buahan seperti pisang dan nangka adalah pilihan yang tepat untuk Anda.
Agar pengenalan buah lebih menarik, ibu sesekali bisa mengajak anak tunanetra untuk mencicipinya. Minta anak untuk menebak buah apa yang dia makan dengan mata tertutup. Melakukan kegiatan ini akan membuat anak-anak lebih bersemangat untuk mengetahui lebih banyak tentang buah-buahan.
Setelah anak Anda terbiasa dengan buah-buahan yang manis, Anda bisa mulai mengenalkan buah-buahan yang rasanya asam. Hal ini dilakukan agar anak tidak hanya mengenal dan menyukai buah yang sama.