Bayi mungkin kentut beberapa kali sehari. Kentut merupakan hal alami tubuh yang mengeluarkan gas dari perut. Namun, dikhawatirkan bau kentut bayi yang bau merupakan pertanda adanya masalah pencernaan pada si kecil. Sebenarnya, kentut bayi yang bau adalah normal karena gas kentut memiliki bau khas yang berasal dari penggabungan sejumlah kecil hidrogen, karbon dioksida, dan metana dengan hidrogen sulfida dan amonia.
Namun, jika kentut bayi Anda yang berbau busuk disertai dengan gejala lain yang mengganggu kenyamanannya, Anda harus mewaspadai kondisi ini.
Penyebab kentut bayi bau
Intensitas kentut bayi yang bau dapat bervariasi karena sejumlah faktor. Berikut penyebab kentut bau pada bayi yang harus diketahui orang tua.
Sembelit
Beberapa bayi mungkin mengalami sembelit atau sembelit. Kondisi ini lebih sering terjadi jika bayi diberi susu botol atau mulai makan makanan padat.
Penumpukan feses di saluran pencernaan juga mengakibatkan akumulasi gas berbau busuk. Akibatnya, bayi sering kentut dan bau saat sembelit. Selain itu, si kecil mungkin merasa tidak nyaman di perutnya yang membuatnya rewel.
alergi makanan
Intoleransi makanan dapat menyebabkan bayi sering kentut dan bau. Dalam kondisi ini, tubuh bayi tidak mampu memecah zat makanan, seperti laktosa atau gluten, sehingga difermentasi oleh bakteri di usus.
Akibatnya, proses ini menyebabkan penumpukan gas berbau busuk. Selain itu, bayi juga bisa menjadi rewel dan mengalami perut kembung.
Obat-obatan tertentu
Obat-obatan tertentu dapat mempengaruhi pencernaan bayi Anda. Jika ibu menyusui atau jika bayi sedang dalam pengobatan, bayi mungkin kentut dan bau lebih sering.
Infeksi bakteri
Sistem pencernaan bayi masih dalam tahap perkembangan, sehingga rentan mengalami gangguan pencernaan. Terkadang bakteri di saluran pencernaan juga tidak seimbang, yang dapat menyebabkan infeksi.
Infeksi yang terjadi dapat disertai sejumlah gejala, seperti bayi sering kentut dan bau, menangis terus-menerus, demam, diare, mual, muntah, hingga lemas.
Cara mengatasi kentut bayi bau
Jika bau kentut bayi tidak disertai dengan gejala lain maka jangan khawatir karena masalah ini adalah kondisi umum bagi setiap orang untuk menghindari penumpukan gas yang berlebihan di sistem pencernaan.
Namun, jika kentut bayi Anda sering berbau tidak sedap dan disertai gejala lain seperti diare, demam, berdahak, atau pita berdarah, sebaiknya periksakan anak Anda ke dokter. Dokter akan mencari tahu penyebabnya dan menentukan pengobatan yang tepat untuknya.