Mengenal Sejarah Dari Olahraga Sepeda Sejak Abad 18


Kebangkitan bersepeda datang dari Prancis. Bersepeda sudah ada sejak abad ke-18 ketika disebut velocipede, kendaraan roda dua. Dahulu, alat yang digunakan untuk membuat sepeda terbuat dari kayu dan sangat primitif. Saat itu, pengendara sepeda ini harus dinaiki oleh dua orang yang harus belok kiri dan kanan. Hebatnya lagi, pengendara sepeda ini bisa mencapai kecepatan hingga 110 km/jam.

Velocipede juga meningkatkan penggunaannya. Seorang pria yang bernama Kirkpatrick, berasal dari Skotlandia, merancang pedal khusus untuk sepeda. Ini lebih merupakan dorongan. Selain membuat pedal, dia juga mencoba bikin pegangan atau setang sepeda. Kemudian seorang Prancis membuat pemberat yang bisa membuat kecepatan velocipede ini menjadi stabil.

Nama pria itu adalah Ernest Michaux. Belum lama berselang, muncul nama lain yang semakin menyempurnakan velocipede ini menjadi alat transportasi yang lebih baik dan sesuai. Pierre Lallement adalah orang yang membuat tulangan untuk roda dan juga membuat lingkaran besi (rim). Pierre juga memperkenalkan sepedanya yang komposisi roda depannya lebih besar dari roda belakang.

Meski mengalami perubahan yang baik, namun keberadaan sepeda roda dua dinilai masih belum memenuhi standar, terutama standar keselamatan dan keamanan penggunanya. Sehingga pada tahun 1880 dibuatlah sepeda roda tiga yang dianggap cukup aman untuk dikendarai, khususnya bagi kaum wanita. Hingga saat ini, sepeda dibuat sedemikian rupa agar penggunanya puas. Tidak hanya keunggulannya, tetapi juga peningkatan lainnya, serta model dan warna yang unik.

Bersepeda atau bersepeda adalah olahraga yang termasuk dalam daftar olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade. Salah satunya pada Olimpiade London yang digelar pada 2012. Di Olimpiade London, 18 medali emas diberikan kepada juara bersepeda. Ada beberapa nomor yang dilombakan seperti nomor BMX, road, track dan mountain bike. BMX mulai dipertandingkan dan masuk dalam daftar cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade. Bersepeda secara resmi ikut serta dalam Olimpiade Beijing 2008.

Track cycling lebih dikenal dengan menjelajahi pegunungan dengan sepeda. Namun kini jalur sepeda bisa dilakukan di ruang yang sangat luas dengan kemiringan 4-2 derajat. Penggunaan trek jenis ini sering disebut sebagai velodrome. Berdasarkan lintasan dan kostum yang digunakan, berbeda dengan bersepeda pada umumnya. Penampilan sang pembalap terlihat lebih unik dan menyerupai alien.